Minggu, 29 Maret 2015

Mada Linggau belajar Batik Warna Alam di Giriloyo

Rian Ramadhan
Mada dan Rian
Suatu kehormatan bagi kami kedatangan seniman dan penulis ternama dari Lubuk Linggau yang juga aktif di Dewan Kesenian Kota Lubuk Linggau. "Mata Mada" adalah buku pertamanya yang beliau tulis. Selain perupa,


Mada Linggau juga merupakan pemain teater, film dan hoby baca puisi.. Banyak karya goresan tangannya dipamerkan di event2 nasional maupun di lingkup daerah. Siapa lagi kalau bukan Armada Mandala Simapera.. dengan nama trendnya MANDA LINGGAU. 
Mada Linggau
Bulan Maret 2015 lalu Manda Linggau menyempatkan diri belajar Batik Tulis dan pewarnaan alam pada kami. Selama tiga hari bersama dua rekan seprofesinya tekun mempelajari tentang batik dan proses warna alam. Dunia yang berbeda ia rambah, keasyikan, keunikan, kesabaran dan konsentrasi penuh ia tempuh hingga ia dapatkan sebuah kepuasan bathin berupa karya unik, menarik dan patut dikembangkan serta dilestarikan. "Batik Tulis" dua kata ia ucap sambil bergetar., disusul senyum riang sembari berucap "Aku Bisa" sesuai dengan slogan kotanya di Lubuk Linggau yang sempat ia torehkan juga di atas kain batik hasil karyanya "Linggau Bisa"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan Tulis komentar anda dengan singkat, padat..

Pandemi Covid 19 membuat Batik banyak yang Tertumpuk

Pandemi Covid 19 sangat berdampak pada semua sektor kehidupan. Usaha Batik Tulis oleh sebagian besar masyarakat di Giriloyo, Wukirsari, Imog...